CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Wednesday, March 12, 2008

Karya-Karya Terkenal

Kurang Ajar

Sebuah perkataan yang paling ditakuti
Untuk bangsa kita yang pemalu.

Sekarang kata itu kuajar akan pada anakku;
Kau harus jadi manusia yang kurang ajar
Untuk tidak mewarisi malu ayahmu.

Lihat petani-petani yang kurang ajar
Memiliki tanah dengan caranya
Sebelumnya mereka tak punya apa
Kerana ajaran malu dari bangsanya.

Suatu bangsa tidak menjadi besar
Tanpa memiliki sifat kurang ajar.

Mahasiswa.

Mahasiswa dari kota tanah air
Bangunlah!
Angkat matamu dan buku
Lampaui dinding lampaui tembok
Semua menunggu
Mengajakmu
Bersama ke tengah jalan raya kota.

Lihat betapa temanmu telah berdiri di sini
Sebaris dengan kami
Para buruh dan petani di jalan sungai besi
Sederap belajar dari hidup berani.

Lepaskan tangan halus kekasih di tasik
Atau bersama berjalan ke parlimen
Kerana tenagamu dengan ilmu di dada
Akan merombak erti hidup sebuah Negara.

Bunga Popi

Dari darah, dari nanah yang punah di tanah,
Rangka manusia kehilangan nyawa disambar senjata,
Hasil manusia gila perang membunuh mesra,
Bunga merah berkembang indah minta disembah.

Yang hidup tinggal sisa nyawa, penuh derita,
Kering, bongkok, cacat, tempang dan buta,
Perang dalam kenangan penuh kengerian,
Sekarang dalam kepahitan, dalam kesepian.

Yang lain kehilangan anak, suami dan kekasih,
Hilang pergantungan, hilang pencarian, hidup kebuluran,
Ribuan janda, ribuan kecewa, ribuan sengsara,
Jutaan anak-anak yatim hidup meminta-minta.

Manusia gila perang telah membunuh segala mesra!
Perang berlangsung mencari untung tanah jajahan!
Perang berlangsung membunuh anak dalam buaian!
Perang berlangsung menghancur lebur nilai kebudayaan!

Bunga popi bunga mayat perajurit bergelimpangan,
Bunga darah merah menyimbah, penuh kengerian,
Kami benci pada perang penuh pembunuhan!
Kami rindu pada damai sepanjang zaman!

0 comments: